Setan Narkoba

Kecelakaan mau yang menewaskan sembilan orang sekaligus kembali terjadi. Para pejalan kaki yang berada di trotoar ditabrak oleh pengemudi yang diduga mabuk akibat mengkonsumsi narkoba. Peristiswa ini bukan yang pertama terjadi, tetapi sudah sering terjadi.
Dalam peristiswa mau ini, jumlah korban yang cukup banyak membuat banyak orang yang mengutuk kasi pengemudi tersebut. Apalagi diketahui, bahwa pengemudi yang bernama Afriyani Susanti (29) itu habis pesta narkoba. Selain itu, dia juga mengendarai mobilnya dengan kecepatan yang sangat tinggi dan tidak memiliki SIM dan STNK.
Banyaknya hujatan yang ditujukan kepada supir maut itu bukan karena dia perempuan, tetapi karena sikapnya yang tidak menunjukkan wajah sedih usai menabrak korban-korbannya. Mungkin karena masih terbawa aroma narkoba, sehingga tidak ada ekspresi kesedihan sama sekali usai kejadian tersebut. Akun twitternya pun banyak yang menghujat cewek bertubuh tambun tersebut.
Bahkan dalam waktu yang tidak lama, di twiter juga beredar foto pelaku yang diduga sedang pesta narkoba bersama teman-temannya di suatu tempat. Kemungkinan besar, pesta itu dilakukan sebelum dia menabrak pejalan kaki di trotoar, karena baju yang dikenakan sama dengan sebelum kejadian. Apalagi hasil tes urine yang dilakukan aparat kepolisian, juga dinyatakan positif menggunakan narkoba jenis sabu.
Betapa bahwa pengaruh narkoba memang sangat luar biasa. Sehingga banyak orang menyebutnya sebagai barang setan, yang selain merusak penggunanya, juga bisa membahayakan orang lain. Seperti yang baru saja terjadi di dekat Tugu Tani, Jakarta tersebut, di mana sembilan orang tewas seketika. selain pengemudinya yang dijadikan etrsangka kecelakaan maut, rekan-rekannya satu mobil juga diketahui mengkonsumsi narkoba jenis sabu. Mereka semuanya telah ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi.
Dalam tayangan video amatir yang direkam warga pasca kejadian, terlihat begitu berdarah-darah. Bahkan seorang terlihat menggendong anaknya yang sudah meninggal dan mencoba membangunkan sosok perempuan yang juga terkapar bersimbah darah. Selain itu, juga banyak terlihat korban yang bersimbah darah bergelatakan di sisi trotoar jalan. Sungguh tragis gambaran video tersebut. Itu smeua akibat ulah narkoba setan tersebut.
Betapa bahwa narkoba membawa aroma setan, terlihat dari peristiwa maut tersebut. Pelaku narkoba, terlihat tak bersalah, padahal dia baru saja melakukan pembunuhan massal. Tidak ada raut kesediahan sama sekali atas peristiwa yang abru saja terjadi. Sementara ratusan keluarga dari sembilan korban yang tewas, terus berlinang air mata tanda kesedihan luar biasa. Mereka meminta agar supir maut pengguna narkoba itu dihukum seberat-beratnya.
Upaya pemerintah untuk memberantas narkoba memang tidak pernah surut. Ini terbukti dengan adanya Badan Anti Narkoba, yang salah satu fungsinya adalah mensosialisasikan efek dan bahaya dari narkoba. Namun rupanya, penggunaan narkoba di kalangan masyarakat tidak mengalami penurunan, bahkan cenderung mengalami kenaikan. Hal ini menunjukkan bahwa peredaran narkoba bagaikan setan, yang tak pernah mengenal lelah untuk mencari pengguna baru. Terus saja ada pelaku narkoba, yang bahkan dari data yang ada, sebagian ebsar pelakunya adalah generasi muda. Termasuk juga supir maut, yang mengkonsumsi narkoba, bolah dibilang masih muda, 29 tahun.
Peristiwa ini menjadi pengingat kepada semua, bahwa bahaya narkoba sangat luar biasa. Selain kepada dirinya sendiri, juga bisa mengkibatkan orang lain terluka, bahkan tewas. Bagi orang tua yang memiliki anak remaja, untuk tetap memantau perkembangan anak-anaknya, agar jangan sampai menjadi pengkonsumsi narkoba. Banyak kasus yang telah menunjukkan bahwa narkoba adalah obat setan, yang telah memakan banyak korban. Maka, sekali lagi, waspada narkoba. (*)

Komentar

Postingan Populer